Bentuk Perhatian Pemerintah: Dua Kandidat Papua Barat Penerima Beasiswa Gelar Ganda UI Dan Griffith University Australia

by Redaksi

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Provinsi Papua Barat, Prof Dr Charlie D Heatubun SHut MSi FLS, bersama dua kandidat penerima beasiswa gelar ganda Split-Site Master Program

Papua Barat, nusaraya.online – Dua dari tiga kandidat dari Papua Barat penerima beasiswa Split-Site Master Program mengikuti ujian International English Language Testing System (IELTS) oleh IALF Bali di ruang multimedia kantor Gubernur Papua Barat, Arfai Manokwari, 19 Maret 2022.

Informasi menyebutkan satu kandidat tidak bisa mengikuti ujian karena kendala transportasi dari luar kota.

Jika dapat beasiswa itu, ASN dan Honorer yang mengabdi di Provinsi Papua Barat akan memperoleh gelar ganda master, 1 dari Universitas Indonesia dan 1 dari Griffith University, Australia.

Program beasiswa ini terdiri dari 1 tahun belajar di Universitas Indonesia, yang dibiayai oleh Pemerintah Provinsi Papua Barat, dan 1 tahun belajar di Griffith University, Australia yang dibiayai oleh Pemerintah Australia.

Saat penerimaan dibuka pada Desember 2021 hingga Maret 2022, ada 20 peserta dari kabupaten/kota di Provinsi Papua Barat yang mendaftar.

Dari 20 orang yang mengikuti seleksi administrasi itu terpilih 9 orang, yang kemudian diseleksi Tim Australia Awards in Indonesia (AAI) hingga tersisa 3 kandidat yang berasal dari Kabupaten Manokwari, Kabupaten Fakfak, dan Kota Sorong, padahal Papua Barat dapat kuota 5 orang.

Menurut Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Provinsi Papua Barat, Prof Dr Charlie D Heatubun SHut MSi FLS, program ini merupakan kerjasama pemerintah Australia dengan pemerintah Indonesia.

“Balitbangda Papua Barat mengajukan proposal untuk diseleksi dan bisa menjadi mitra program kerjasama dengan Universitas Indonesia dan Pemerintah Australia, dalam hal ini Universitas Griffith. Dua pemerintah terpilih, yaitu Provinsi Papua Barat dan Pemerintah Kabupaten Gorontalo,” ungkap Kepala Balitbangda Papua Barat.

Pemerintah terus mendorong pengembangan SDM di Papua Barat yang pada akhirnya diharapkan dapat berperan dalam kemajuan provinsi.

Artikel Terkait

Leave a Comment